Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Bisnis -> Menkeu : 2012, Rupiah Akan Melemah ke Rp8.800

Recommended Posts

JAKARTA - Rupiah diperkirakan akan mengalami pelemahan pada tahun 2012, setelah mengalami apresiasi belakangan ini. Dalam Asumsi Makro Ekonomi 2012, disebutkan nilai tukar rupiah akan berada dalam kisaran Rp8.800 per USD.

 

"Dalam hal ini menunjukkan pelemahan dari 2011 yang Rp8.700 per USD," ungkap Menteri Keuangan Agus Martowardjo dalam rapat rencana kerja pemerintah (RKP) di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (8/7/2011).

 

Sejalan dengan nilai tukar rupiah yang dikatakan melemah, dalam asumsi makro 2012 harga minyak mentah Indonesia atau ICP diprediksi akan menurun dari USD95 per barel menjadi USD90 per barel. "Sedangkan target lifting kita 2012, yaitu 95 ribu barel per hari, dan ini akan kita bicarakan lagi dengan Komisi VII," ungkap Agus.

 

Dengan demikian, Agus menambahkan, asumsi makro ekonomi Indonesia 2012 memprediksi pertumbuhan perekonomian Indonesia akan mencapai 6,7 persen, dengan proyeksi inflasi 5,3 persen. "Juga suku bunga Surat Perbendahaaraan Negara (SPN) tiga bulan di kisaran 6,5 persen, dan pertumbuhan ekonomi kita prediksi akan mencapai 6,7 persen," pungkasnya.

 

Berdasarkan perkiraan perkembangan ekonomi global dan domestik, maka sasaran dan asumsi ekonomi makro, yang akan dijadikan dasar RKP tahun 2012, sekaligus sebagai dasar perhitungan besaran RAPBN tahun 2012 adalah pertumbuhan ekonomi 6,7 persen, laju inflasi 5,3 persen, suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) 3 bulan 6,5 persen, nilai tukar rupiah Rp8.800 per dolar AS, harga minyak USD90,0 per barel, dan lifting minyak 950 ribu barel per hari. (mrt)

(rhs)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...