Paving Block Topi Uskup untuk Halaman Rumah yang Lebih Rapi

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Bagi sebagian orang, mudik ke kampung halaman menjadi sebuah kegiatan wajib dan tidak tergantikan. Namun, tidak begitu dengan Direktur Utama PT Kereta Api (PT KA) Ignasius Jonan.

 

"Saya berputar-putar keliling posko-posko Lebaran PT KA, pas hari Lebaran saya di Yogyakarta," ungkap Ignasius ketika ditemui okezone belum lama ini.

 

Namun, tidak hanya di Yogyakarta, setelah memantau keadaan Yogyakarta, jadwalnya sampai 2 Agustus mendatang adalah berkeliling di area Jabodetabek. Bahkan sampai 2 Agustus, dia pun kembali menyambangi Yogyakarta untuk kembali memantau posko mudik kereta api.

 

"Setelah 6 Agustus, sampai tanggal 11, saya di Surabaya dan Sumatera Utara, keliling posko terus saya," lanjut dia.

 

Seperti diketahui, tahun ini kereta api terus memperbaiki pelayanannya selama dan menjelang masa mudik Lebaran kali ini. Pasalnya, moda transportasi kereta api selalu menjadi andalan bagi sebagian pemudik.

 

"Tahun ini, jumlah okupasi kereta api kelas ekonomi maksimal hanya 150 persen. Selain itu, tiketnya dijual mulai H-7 sebelum hari keberangkatan. Tiket juga tidak hanya dijual di stasiun saja, tetapi juga secara online, sehingga sistem percaloanpun bisa dikurangi," lanjut Jonan.

 

Selain itu, meskipun jumlah lokomotif tidak ditambah, selama masa Lebaran kali ini, PT KAI juga menambah 28 rangkaian kereta api yang 65 persen di antaranya adalah rangkaian kereta api ekonomi.

 

"Pada hari-hari biasa kami mengoperasikan 198 rangkaian kereta, jadi selama Lebaran kami mengoperasikan 226 rangkaian kereta," ceritanya.

 

Meskipun begitu, ia mengakui bahwa jumlah penumpang kereta api khususnya kelas eksekutif tahun ini mengalami penurunan sebanyak 20 persen.

 

"Ada perubahan pola konsumsi dari kereta api ke perhubungan udara," tandas Jonan.

(and)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber