HOW TO GET AN ADVANCE CRYPTO RECOVERY EXPERT LEE ULTIMATE HACKER

[mother Pemilik Lapak 0]

KOMPAS.com - Ibu hamil sebaiknya mengontrol berat badan sepanjang kehamilannya. Idealnya, berat badan ibu hamil mengalami kenaikan sekitar 11.5 hingga 18 kg, tergantung indeks massa tubuh. Sedangkan untuk ibu hamil kembar disarankan bertambah berat 16-20 kilogram. Kegemukan pada ibu hamil mengakibatkan sejumlah risiko. Penyebab kegemukan juga beragam, di antaranya asupan gula tambahan yang berlebihan.

 

Dewan Pangan dan Gizi Amerika Serikat menyebutkan, yang termasuk gula tambahan di antaranya gula putih, gula merah, gula mentah, sirup jagung, sirup jagung padat, sirup jagung fruktosa tinggi, sirup maple, sirup pancake, pemanis fruktosa, fruktosa cair, madu, sirup, dekstrosa anhidrat, dan dekstrosa kristal.

 

Jika Anda menemukan sejumlah gula tambahan tersebut dalam label makanan dan minuman, sebaiknya periksa dengan teliti sebelum mengonsumsi. Agar tak kegemukan, ibu hamil juga perlu mengontrol asupan gula dalam makanan dan minuman, termasuk dari susu. Walaupun, penyebab kegemukan pada ibu hamil tak hanya disebabkan oleh asupan gula.

 

"Asupan gula yang berlebihan, asupan lemak yang tak terkontrol, pola makan tak seimbang, serta minimnya aktivitas sepanjang kehamilan bisa menyebabkan kegemukan pada ibu hamil. Ibu hamil yang mengalami kegemukan berisiko pada kehamilannya dan mudah terkena penyakit," jelas ahli gizi Dr dr Saptawati Bardosono MSc di sela talkshow "Kebaikan Kandungan Alami Susu dalam Setiap Tahapan Kehidupan Manusia" diadakan Fonterra Brands Indonesia, di Hotel Four Seasons Jakarta beberapa waktu lalu.

 

Ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang akrab disapa dr Tati ini menyebutkan, kegemukan pada ibu hamil berdampak pada bayi dalam kandungan. Risikonya, melahirkan bayi kecil atau bayi dengan berat lahir rendah, prematur.

 

Kegemukan pada ibu hamil juga menyulitkan persalinan, lanjut dr Tati. Risiko lainnya dari kegemukan pada ibu hamil adalah penyakit preeklamsia atau keracunan pada kehamilan.

 

Gula tambahan pada susu

Gula tambahan perlu diwaspadai ibu hamil untuk mencegah kegemukan. Salah satunya dengan memerhatikan lebih detil asupan susu. Perhatikan asupan gula pada susu khusus ibu hamil atau berbagai jenis susu lainnya yang dikonsumsi sepanjang kehamilan.

 

Selain itu, kontrol porsi dalam mengonsumsi susu dan pilih jenis susu yang tepat, kata dr Tati. "Minum susu 2-3 porsi sehari. Sebaiknya pilih susu rendah lemak atau susu skim. Memilih susu juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan usia," tutur dr Tati.

 

Mengenai susu khusus ibu hamil, Anda juga perlu jeli memilih produk yang aman. Selain memenuhi kebutuhan kalsium dan protein, susu khusus ibu hamil biasanya mengandung nutrisi lebih yang dibutuhkan ibu hamil. Yang juga penting diperhatikan adalah asupan gula pada susu.

 

"Asupan gula dan kalori pada susu ibu hamil atau susu orang dewasa sudah diperhitungkan, dan memenuhi standar WHO. Ibu hamil aman mengonsumsi susu dengan porsi sesuai anjuran dan tidak berlebihan," tutur Presiden Direktur Fonterra Brand Indonesia, Maspiyono Handoyo kepada Kompas Female.

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

Sumber