KB Finansia Multi Finance Terbitkan Obligasi Rp 394 Miliar

[Parno Pemilik Lapak 0]

MAKASSAR: Bank Central Asia Makassar menyiapkan Rp200 miliar untuk mengantisipasi ketersediaan dana tunai di masa libur Lebaran tahun ini. Dana itu meningkat 100%, dari total dana yang disiapkan pada libur Lebaran tahun lalu.

 

Hendrik Sia, Kepala Cabang Utama BCA Ahmad Yani Makassar, mengatakan dana tunai yang disediakan tersebut untuk mengisi semua mesin anjungan tunai mandiri (ATM) milik BCA yang tersebar di Makassar dan sekitarnya.

 

"Saat ini jumlah mesin ATM untuk tarik tunai mencapai sebanyak 73 unit. Sedangkan 16 unit lainnya untuk jenis non tunai, dan sembilan unit untuk jenis cash deposit machine [CDM]," ujarnya.

 

Menurut Hendrik, dana tunai tersebut ditujukan untuk mengantisipasi masa cuti bersama selama sepekan di Lebaran tahun ini ditambah dua kali hari libur akhir pekan, Sabtu dan Minggu.

 

Hendrik mengatakan pada hari biasa dengan hari libur yang hanya terjadi dua hari yaitu Sabtu dan Minggu, pihaknya menyiapkan dana tunai antara Rp30 miliar dan Rp40 miliar untuk seluruh mesin ATM milik BCA.

 

Heri Soerdjono, Kepala Operasi Cabang BCA Ahmad Yani Makassar, menuturkan jumlah dana tunai yang disiapkan pihaknya tahun ini mengalami peningkatan 100% jika dibandingkan dengan jumlah yang disediakan di Lebaran tahun lalu. "Saat Lebaran tahun lalu, dana tunai yang kami sediakan hanya Rp100 miliar," kata Heri.

 

Peningkatan itu, jelas dia, karena cuti bersama di Lebaran kali ini lebih panjang dibandingkan dengan tahun lalu. Lebaran tahun ini pihaknya mulai libur pada 29 Agustus sampai dengan 5 September, kemudian ditambah dengan dua kali hari Sabtu dan Minggu dalam cuti bersama tersebut. Sehingga pihaknya menambah ketersediaan dana tunai lebih besar di Lebaran tahun ini, karena tahun lalu cuti bersama Lebaran memang lebih sedikit.

 

Heri mengungkapkan menjelang Lebaran kali ini, permintaan uang pecahan juga meningkat. Setiap hari kata dia, jumlah permintaan uang pecahan yang masuk ke pihaknya mencapai Rp60 miliar hingga Rp70 miliar. Bahkan, pihaknya juga melayani pasokan uang pecahan ke beberapa bank, seperti Bank Sulselbar, dan bank perkreditan rakyat (BPR). (faa)

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber