Magang 2 Bulan: Peluang untuk Menemukan Minat Anda

[mother Pemilik Lapak 0]

KOMPAS.com  -  Dunia anak adalah dunia penuh keceriaan dan permainan. Sebab itulah bermain merupakan hal yang paling dekat dengan anak. Nah, sebenarnya manfaat bermain bagi anak itu sangat banyak sekali. Bahkan dapat dikatakan bagian dari kebutuhan sang anak dalam masa pertumbuhannya. 

 

Lewat dunianya itulah sebaiknya orang tua Anda bisa membentuk karakter sang anak. Menanamkan nilai positif kepada anak akan efektif  dengan cara yang paling mereka mengerti dan menyenangkan bagi anak. 

 

Banyak hal yang dapat dipetik lewat sebuah permainan. Selain membentuk fisik yang sehat juga perkembangan emosional serta sosial yang dapat bantu membentuk karakternya. " Karakter anak dapat dibentuk sedini mungkin. Nilai-nilai positif seperti sportivitas dan semangat tidak mudah menyerah dapat ditanamkan pada anak-anak lewat permainan yang sesuai dengan usianya," ujar Vera Amalia, Marketing Director, PT Nutricia IndonesiaSejahtera. Begitulah yang Vera sampaikan dalam acara Dalam acara konferensi pers  Bebegames Grand Stadion, De Luca, Plaza Senayan, Jakarta (15/07/2012).

 

Hal ini, didukung oleh pendapat Fabiola. P. Setiawan, MPsi, Psikolog Anak dari Klinik Pela 9 Bintaro, Jakarta, menurutnya  anak juga mengalami tantangan dalam kesehariaan, terutama bagi balita yang sudah mulai massuk pra sekolah dan sekolah. Semua itu terjadi saat anak mulai bersetuhan dengan lingkungan. Karakter anak yang baik adalah yang memiliki sportivitas dan pantang menyerah. Semua itu sikap yang penting buat  kehidupan sehari-harinya. Bekal sang anak dalam menghadapi masalah serta situasi yang membuat mereka tak nyaman.

 

"Permainan yang memberikan tantangan seperti memanjat, melewati rintangan itu dapat membantu anak dalam mengatasi masalahnya dalam mengerjakan PR,  menghadapi tugas yang sulit. Sikap ini dapat membantu anak menghadapi kesulitan itu dengan tetap sabar serta semangat," saran Fabiola, tentang pilihan jenis permainan yang baik buat perkembangan anak.

 

Selanjutnya ia juga menambahkan. "Permainan sosial yang membutuhkan kerjasama akan membangun  sikap positif anak dalam menghadapi situasi menang atau kalah." Terakhir dan juga penting jenis permainan kombinasi, yakni dalam satu permainan anak harus mengerjakan beberapa tugas seperti  meluncur, melewati rintangan dan seterusnya. Ini akan melatih anak dalam ketekunan ketika melakukan tugas dari sulit dari sekolah serta mempelajari hal yang baru buatnya.

 

Paling penting dari itu semua adalah “ Dukungan dari ibu dalam proses bermain itu sangat penting, ini mengajarkan anak mencintai prosesnya. Dengan begitu sikap ia menghadapi sebuah kekalahan dalam permanan dengan sangat positif.” tutup Fabiola.

 

 

Sumber