dante Pemilik Lapak 0 Posted Juli 13, 2012 Sejarah Candlestick merupakan chart yang berasal dari Jepang. Pada awalnya digunakan untuk memprediksi harga beras pada era restorasi meiji sekitar tahun 1800. Ada seorang pedagang jepang yang menjadi pengusaha beras sangat kaya raya pada masa itu karena dia bisa memprediksi harga beras dengan sangat akurat. Kemudian Steve Nison menulis sebuah buku tentang candlestik dan mempopulerkannya di pasar saham / masyarakat barat. Tidak hanya di market saham candlestik bisa juga digunakan untuk analisis di forex. Sampai saat ini masih banyak trader yang menggantungkan analisanya dengan menggunakan candlestik hal ini membuktikan walaupun sudah berumur ratusan tahun tapi candlestik trading strategi masih sangat akurat untuk memprediksi arah market. Share this post Link to post Share on other sites
dante Pemilik Lapak 0 Posted Juli 13, 2012 [spoiler=Candlestik] Candlestik ada dua jenis : Candle hitam merupakan candle bullish (uptrend)Candle putih merupakan candle bearish ( downtrend) Elemen candlestik High = harga tertinggiLow = harga terendahOpen = harga pembukaanClose = harga penutupanEkor = atau biasa juga di sebut shadow PS : TS biasanya menggunakan OPEN dan CLOSE sebagai Support dan Resistant, bukannya HIGH dan LOW. Karena menurut ane OPEN dan CLOSE lebih valid sebagai SnR. Share this post Link to post Share on other sites
dante Pemilik Lapak 0 Posted Juli 13, 2012 [spoiler=Bullish Candlestik Pattern] [spoiler=Bearish Candlestik Pattern] Ada dua jenis candlestik pattern yaitu bullish dan bearish candle pattern. Setiap pattern memiliki makna sendiri dan setiap pattern juga mencerminkan kondisi psikologi market yang terjadi pada saat ini. Nantikan pembahasan tentang pattern pattern candlestik..:duit Share this post Link to post Share on other sites