Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Bisnis -> INCO Belum Bisa Pastikan Proyek di Sulawesi Tenggara

Recommended Posts

JAKARTA - PT International Nickel Indonesia (INCO) belum bisa memastikan proyek pengembangan apa yang akan dikembangkan di Pamolaya, Sulawesi Tenggara. Pasalnya, pembicaraan mengenai proyek tersebut masih dilakukan secara government to government (G to G) antara Gubernur dengan pemerintah China.

 

"Pembicaraannya masih bersifat G to G antara China dengan Gubernur, visibility-nya belum ada," ungkap Direktur Utama PT INCO Tony Wenas akhir pekan ini.

 

Tony juga menyatakan bahwa selama ini memang proyek pengembangan Pamolaya di Sulawesi Tenggara akan dibahas secara G to G dulu dan belum diserahkan ke pihaknya dalam waktu dekat. Padahal, pembahasan proyek Pamolaya sudah terjadi sejak tahun 2008.

 

"Ya sudah dari 2008 atau 2009 lalu, tapi belum business to business (B to B), jadi enggak tahu bentuknya joint venture atau apa," lanjut dia.

 

Sementara itu, INCO juga menyatakan bahwa pihaknya kini sedang berinvestasi sebesar USD100 juta untuk pembangunan refinery atau pemurnian nikel untuk pengembangan proyek Bahodopi di Sulawesi Tengah.

 

"Total proyeknya untuk Bahodopi itu kita investasi USD500 juta, tapi kita pakai untuk refinery USD100 juta. semua dananya dari kas internal ya, karena itu kan multiyears, enggak hanya satu tahun saja," tandas Tony.

(ade)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...