لعبة

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Rencana pemerintah menaikkan Tarif Dasar Listrik (TDL) kepada konsumen tertentu dinilai wajar, selama kenaikan TDL ini tidak membuat perekonomian melemah dan menghilangkan lapangan pekerjaan.

 

Pengamat Kebijakan Publik, DR Andrinof Chaniago menilai, kenaikan dengan maksimal 10 persen masih wajar dan kelompok itu masih akan bisa mengatasinya.

 

"Kenaikan TDL diwacanakan kepada kelas konsumen tertentu, maksimal 10 persen, kelompok itu masih siap, kalau di atas itu tidak siap," ungkap Andrinof kepada wartawan dalam diskusi Polemik Trijaya, di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (20/8/2011)

 

Dia menilai, kenaikan TDL di industri ini wajar selama itu tidak mengganggu perekonomian dan menghilangkan lapangan pekerjaan, namun kalau hanya menurunkan keuntungan industri ini dinilai tidak wajar.

 

"Industri teriak itu komplek ya, apakah nanti mereka bisa menyesuaikan dengan pasar atau bagaimana, dan ini akan berdampak ke makro apakah nanti akan membuat perekonomian melemah atau gmana, lapangan kerja harus diperhatikan juga," jelasnya.

 

"Kalau cuma triak kurangnya keuntungan yah biarkan saja." Tambahnya.

 

Oleh karena itu dia menyarankan kepada pemerintah agar menganalisa perhitungan dampak dari kenaikan TDL ini, apakah hanya berdampak kurangnyanya keuntungan, atau malah berdampak melemahnya perekonomian. " Harus ada analisis perhitungan perkiraan dampak dari pemerintah, makro ekonomi, atau masyarakat," pungkasnya. (nia)

(rhs)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber