Pemberdayaan BRI, Petani Jeruk di Bengkulu Jangkau Pasar Lebih Luas

[index Pemilik Lapak 501]

PT Onix Capital Tbk akan memfokuskan diri pada segmen penjaminan emisi meskipun tidak menutup lini usaha lain yaitu pialang efek.

 

"Kami akan fokus di investment bank, tapi brokerrage nya tetap dijalankan," ujar Direktur Onix Capital Krisno Trijanto Soekarno kepada Bisnis dalam acara Ulang Tahun Pasar Modal ke-34 malam ini.

 

Onix Capital yang dipimpin Ie Keng Siang itu dulunya bernama PT JJ NAB Capital Tbk. Perusahaan merupakan salah satu emiten sekuritas yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.

 

Dia mengatakan saat ini perseroan sedang membenahi diri untuk menghadapi persaingan di pasar modal setelah adanya perubahan pemegang saham sejak 2010. Saat ini, tuturnya, pemegang saham mayoritas perseroan adalah individu pengusaha asal Singapura yang berinvestasi pribadi.

 

Setelah perubahan pemegang saham, perseroan berniat mengubah namanya menjadi PT Orient Indo Capital Tbk tetapi dibatalkan dan memilih nama Onix Capital.

 

Per tengah tahun lalu, pemgang saham perseroan terdiri dari Djajusman Suryowijono 35%, Caili Limited (Kustodi/Custodian: UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd.) 35%, Gao Fei Investments Limited (Kustodi/Custodian: UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd.) 10%, Hardjanto Adiwana 8%, dan publik 12%.

 

Harga saham perseroan yang berkode OCAP ditutup stagnan pada level Rp325 hari ini dan membentuk kapitalisasi pasarnya sebesar Rp88,79 miliar.