Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

Pendapatan Terkoreksi, Beban BNBR Melesat 12,8%

Recommended Posts

6NqH9Zjh8J.jpgLogo BNBR. Foto: BNBR

 

 

 

JAKARTA - Pendapatan PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) tercatat turun tipis sebesar 2,11 persen menjadi Rp16,194 triliun pada akhir 2011. Angka tersebut bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp16,542 triliun.Dikutip dalam laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan di Jakarta, Senin (7/5/2012), untuk beban bunga dan keuangan perseroan tercatat naik 12,8 persen menjadi Rp2,007 triliun dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1,779 triliun.

 

Adapun untuk laba bersih perseroan Rp131,87 miliar per 2011 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dari sebelumnya minus sebesar Rp6,998 triliun. Laba per saham BNBR pun naik menjadi Rp4,82 per saham dibandingkan sebelumnya yang minus Rp81,53 per saham.

 

Di sisi lain, total utang jangka pendek perseroan mengalami kenaikan sebesar 58,14 persen menjadi Rp11,592 triliun dibandingkan sebelumnya Rp7,33 triliun. Sedangkan total utang jangka panjang perseroan tercatat turun 86,53 persen menjadi Rp1,453 triliun dari sebelumnya Rp10,790 triliun. Maka dari itu total utang (liabilitas) keseluruhan anjlok 28 persen menjadi Rp13,046 triliun dari sebelumnya Rp18,12 triliun.

 

Kendati demikian, manajemen BNBR masih optimistis kinerja finansial perseroan akan berlanjut positif di tahun-tahun berikutnya, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang kondusif dan semakin fokusnya perseroan menggarap bidang usaha berbasis sumberdaya alam dan infrastruktur.

 

"Efek kuasi reorganisasi yang sukses kami lakukan sudah tergambar jelas pada Laporan Keuangan perseroan 2011 ini. Kami bersyukur kuasi reorganisasi dapat dituntaskan dengan baik, sehingga memberikan nilai tambah kepada para investor. Kami juga dapat melangkah dan memulai bisnis dengan lebih mantap," kata Direktur Utama/CEO BNBR Bobby Gafur Umar dalam siaran persnya kepada Okezone.

 

Dia berharap, tuntasnya kuasi reorganisasi dapat menjadi momentum yang baik untuk terus memperbaiki kondisi laporan keuangan konsolidasian Perseroan, guna menunjukkan neraca yang lebih baik tanpa dibebani defisit masa lampau. (ade)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...