Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

"Bantuan Langsung Tidak Buat Masyarakat Malas"

Recommended Posts

E3AE4mmQGS.jpgIlustrasi. Foto: Okezone.

 

 

 

JAKARTA - Pemerintah berencana memberikan Bantuan Langsung Masyarakat Sementara (BLSM) guna mengantisipasi rencana kenaikan  harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Meski begitu, bantuan langsung ini dikatakan dapat membuat masyarakat malas."Bantuan langsung ini tidak membuat orang menjadi malas karena menerima uang. Karena uang tersebut tidak menambah kenikmatan hidup masyarakat tersebut, karena penambahan ini untuk meningkatkan daya beli masyarakat," jelas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta, Kamis (15/3/2012).

 

Menurut Hatta, bantuan langsung ini harus diberikan mengingat wacana pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan yang saat ini 12,36 persen. "Kita targetkan turun di 2012 ke 10,5-11,5 persen. Kalau tidak ada BLSM, (kemiskinan) melonjak 1,5 persen," tutur Hatta.

 

Pemerintah, lanjut Hatta, akan mengucurkan bantuan sebesar Rp150 ribu per bulan selama sembilan bulan untuk menjaga stabilitas ekonomi tersebut. "Orang di kampung ongkos naik, anak disuruh enggak usah sekolah. Ini yang harus kita intervensi dengan raskin tambah Rp150 ribu, bantuan siswa miskin," tambah Hatta.

 

"Kita berikan Rp150 ribu akibat living cost meningkat. Kalau tidak masyarakat jatuh miskin, dan anak putus sekolah, kita berdosa. Tidak mungkin presiden mau menaikkan BBM tanpa buat perlindungan buat masyarakat," tutur dia.

 

Seperti diketahui, pemerintah berencana menaikkan harga BBM jenis premium dan solar guna meminimalisir subsidi energi pada tahun ini. Mengingat kondisi minyak yang terus melambung dan komitmen pemerintah dalam menjaga defisit di APBN. (mrt)

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...