HOW TO GET AN ADVANCE CRYPTO RECOVERY EXPERT LEE ULTIMATE HACKER

[Parno Pemilik Lapak 0]

JAKARTA: Laba bersih PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk per September 2011 tumbuh 66% menjadi Rp958,7 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2010 sebesar Rp577,5 miliar.

 

Wakil Direktur Utama Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Djemi Suhenda mengungkapkan peningkatan laba tersebut ditopang oleh penyaluran kredit kepada masyarakat yang selama ini dinilai belum cukup bankable sehingga sulit mendapat layanan perbankan.

 

"Pada triwulan ketiga 2011, penyaluran kredit mencapai Rp28,5 triliun atau tumbuh 31% dibanding periode yang sama tahun 2010 yang tercatat Rp21,8 triliun," ujaranya dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Minggu 16 Oktober.

 

Menurutnya, meski menyasar masyarakat yang belum bankable, tetapi pertumbuhan penyaluran kredit tersebut diimbangi dengan asas kehati-hatian sehingga dalam rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/ NPL) yang terjaga pada level 0,45% (nett).

 

Hingga akhir kuartal III/ 2011 pendapatan bunga yang diraih perseroan mencapai Rp3,28 triliun, tumbuh 29% dibandingkan dengan September tahun lalu sebesar Rp2,54 triliun.

 

Djemi juga mengungkapkan total Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun hingga kuartal ini mencapai Rp32,8 triliun, meningkat 34% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp24,5 triliun.

 

Sementara itu, rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/ CAR) mencapai 20,9%. "Dengan 20,9% kedepan BTPN memiliki ruang yang cukup untuk bertumbuh," tegasnya.

 

Dengan pertumbuhan tersebut, pada triwulan III/ 2011, total aset BTPN mencapai Rp43,4 triliun atau tumbuh 41% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2010 Rp30,8 triliun. (ea)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement

 

Sumber