Jump to content
FJB - Forum Jual Beli Indonesia

Archived

This topic is now archived and is closed to further replies.

Lebay

DPR Desak FKSSK Tutup Ruang Gerak Spekulan

Recommended Posts

PERBANKAN

Senin, 26 Agustus 2013 20:50 wib

Rezkiana Nisaputra - Okezone

g6A1pJT1Cu.jpgilustrasi: (foto: Okezone)

JAKARTA - Komisi XI DPR-RI akan mengajak para anggota Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) untuk menutup ruang gerak spekulan yang saat ini telah memanfaatkan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Demikian hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi XI DPR-RI, Harry Azhar Azis. "Menurut saya yang penting itu saat ini kami akan menutup wilayah spekulasi dan memperbaiki level ekspektasi. Itu yang belum dilakukan sampai saat ini," ujar Harry di Jakarta, Senin (26/8/2013).

Sampai dengan saat ini menurutnya, DPR sudah meminta kepada Bank Sentral (BI) untuk bisa meneliti aksi para spekulan yang dinilai telah mengambil keuntungan dari pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

"Saya tanya ke BI (Gubernur BI, Agus Martowardojo) apakah bisa, ternyata mereka tidak bisa. Dan mereka mengaku akan menceritakannya pada kami," tukasnya.

Pada dasarnya paket kebijakan untuk membenahi pelemahan rupiah menurut Harry, harus mengkaji mengenai supply dan demand dolar AS. "Supply itu kan dari Foreign Direct Investment (FDI), portofolio dan ekspor. Sementara itu demandnya itu pembayaran utang, impor dan satu lagi yang penting itukan spekulan," ucap Harry.

Sedangkan paket kebijakan fiskal dan moneter yang telah diberlakukan pemerintah, BI dan pemangku kepentingan ekonomi lainnya menurutnya belum fokus dalam menjaga stabilitas perekonomian di tanah air.

"Kalau dilihat secara jangka panjang memang mungkin akan mengarah. Tapi, sekarang ekspektasi yang satu dua bulan ini belum tentu akan terkendali," tegasnya.

"Jika ini terus dibiarkan, saya khawatir bisa menjadi semakin tidak terkontrol," papar Harry.

Sebelumnya Lembaga Kajian Pembangunan Ekonomi dan Keuangan (Indef) menilai, bahwa fluktuasi nilai tukar rupiah sudah dikuasai spekulan kurs, sehingga ada kecenderungan mata uang dalam negeri akan terus melemah ke titik yang mereka kehendaki.

"Saat ini rupiah sudah dikuasai free rider dan mereka akan memanfaatkan pelemahan rupiah tersebut. Mereka akan kembali menjual dolar di saat rupiah berada di titik terendah," tuturnya. (wan) (wdi)

Berita Selengkapnya Klik di Sini [h=4]Berita Terkait: Rupiah Agustus 2013[/h]

 

 

p-89EKCgBk8MZdE.gif

 

Sumber

Share this post


Link to post
Share on other sites

×
×
  • Create New...