WA 0822 5652 6933 Pengadaan Distributor AC di Gunung Mas

[Lebay Pemilik Lapak 0]

JAKARTA - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menargetkan di 2014 mendatang sudah ada 500 ribu agen berlisensi di Indonesia.

 

"Targetnya 500 ribu agen berlisensi di Indonesia pada 2014. Sekarang baru sekira 220 ribu agen. Masih kurang dari setengahnya, tapi kami optimistis, bisa terkejar," ungkap Executive Directur AAJI  Benny Waworuntu, ketika ditemui di sela-sela silaturahmi Dewan Asuransi Indonesia (DAI), di Jakarta, Jumat (16/9/2011) malam.

 

Dia melanjutkan, dengan banyaknya investor asing dari luar negeri yang ikut bermain di bisnis asuransi jiwa Indonesia, hal ini dapat dijadikan 'weker' bagi asuransi lokal untuk terus meningkatkan produk dan servisnya.

 

"Semakin banyak investor yang masuk, akan berdampak pada kompetisi bisnis asuransi di dalam negeri dan iklim investasi yang membuat rakyat Indonesia sejahtera. Jadi akan semakin banyak masyarakat Indonesia yang sadar berasuransi," lanjut dia.

 

Sementara itu, ketika ditanya mengenai besarnya iuran yang dikenakan kepada nasabah pada asuransi jiwa sehingga hanya masyarakat golongan menengah ke atas yang dapat membeli preminya, dia menyatakan bahwa premi asuransi jiwa bisa dibayarkan per periode.

 

"Sudah ada beberapa asuransi jiwa yang bisa dibayarkan per term, itu bisa di beli tahunan, jadi lebih murah," dia mengakhiri.

(ade)

 

 

 

 

 

Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Plugin | Settlement Statement | WordPress Tutorials

 

Sumber